LSP Untirta Jalani Proses Witness BNSP
06 December 2022 ivan 558
Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) sukses menjalani proses witness praktek uji kompetensi mahasiswa sebagai rangkaian akhir mendapatkan lisensi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP). Acara tersebut dilaksanakan pada hari Sabtu (19/11) di Kampus Sindangsari Untirta dan dihadiri oleh Ketua BNSP, Kunjung Masehat, untuk memimpin proses witness. (24/11).
"BNSP sebagai lembaga non-struktural yang diberi kewenangan untuk melakukan sertfikasi profesi di Indonesia, oleh karena itu LSP membantu BNSP dalam melakukan sertifikasi profesi. Sehingga perlu adanya proses witness untuk mendapatkan lisensi, setelah menjalani beberapa rangkaian proses sebelumnya," jelas Kunjung saat memberikan sambutan di hadapan pejabat struktural Untirta.
Kunjung Masehat juga menambahkan jika LSP Untirta merupakan bentuk BNSP pihak pertama karena melakukan sertifikasi profesi untuk mahasiswa.
"Bentuk BNSP ada tiga yaitu pihak pertama, pihak kedua, dan pihak ketiga. Dan yang akan diujikan saat ini yaitu pihak pertama karena Untirta akan mengeluarkan sertifikasi untuk mahasiswa termasuk untuk program pengabdian masyarakat yang dilakukan di Universitas,” tambahnya.
Dalam tahap ini, Kunjung Masehat yang didampingi oleh tim BNSP melakukan witness di 6 Tempat Uji Kompetensi (TUK) skema dari 13 skema yang diajukan oleh LSP Untirta. Adapun keenam skema tersebut yaitu antara lain Teknisi Akuntansi Muda, Mengelola Kegiatan Front Office (Kategori Officer Bidang General Banking), Penyuluh Pertanian Supervisor, Public Relations Coordinator, Auditor Energi, dan Pemasaran Digital.
Terakhir, Wakil Rektor (WR) I, Bidang Akademik, Pengembangan Inovasi dan Hilirisasi Riset, Agus Sjafari, menyebutkan bahwa pendirian LSP ini merupakan salah satu usaha untuk memberikan pelayan terbaik kepada mahasiswa.
"Kami berharap dapat menambah skema-skema baru guna menciptakan lulusan mahasiwa yang berkompeten di bidangnya,” harapnya.